PILAR BISNIS MLM

Pilar Bisnis MLM




Oleh : Ade Supandi (Konsultan Bisnis MLM dan lebih dari 20 tahun sebagai praktisi dan profesional MLM)
Apakah bisnis CJDW Network yang Anda jalankan memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang sehat? Atau sebaliknya, bisnis CJDW Network Anda rapuh, jaringan Anda gampang rontok dan Anda merasa sulit untuk mengembangkan bisnis ini. Jika ya, mungkin masalah utamanya dikarenakan tidak adanya pilar-pilar yang sanggup menopang bisnis CJDW Network Anda.
Kekuatan sebuah bangunan ditopang oleh pondasi dan pilar-pilarnya. Bisnis MLM juga sama. Jika pilar-pilarnya kuat, maka bisnis MLM itu akan sehat. Namun jika pilar-pilarnya lemah, apalagi pincang, maka jaringan Anda mudah rontok dan akhirnya mati. Pilar atau kekuatan bisnis MLM sebenarnya hanya ada tiga hal saja yaitu konsumsi, duplikasi dan pembinaan.
1.    Konsumsi
Konsumsi adalah persoalan kualitas produk. Sebuah perusahaan MLM boleh punya sistem bisnis sebagus apapun, tapi jika tidak ditunjang produk yang berkualitas maka semuanya itu sia-sia saja. Soal ini, Anda perlu bersyukur karena kualitas OXY tidak perlu diragukan lagi. Dengan Anda rajin mengkonsumsi produk OXY, maka Anda memiliki kesehatan yang bagus, yang nantinya membuat Anda lebih yakin dalam menawarkan OXY. Jika Anda dan semua jaringan Anda secara teratur mengkonsumsi OXY maka omzet group Anda relatif stabil. Dan sebenarnya inilah filosofi bisnis MLM, kita menjadi user sekaligus menawarkannya kepada orang lain.

2.    Duplikasi
Pilar kedua dalam bisnis MLM adalah duplikasi. Tanpa duplikasi, Anda sebenarnya bukanlah pebisnis MLM tapi penjual eceran. Dengan proses duplikasi sebenarnya kita sedang membuat downline dan jaringan kita melakukan apa yang kita lakukan. Dengan duplikasi berarti kita tidak mengembangkan bisnis CJDW Network ini seorang diri melainkan sebanyak distributor yang berhasil kita rekrut. Karena itu, kesuksesan kita di bisnis MLM sangat tergantung kesuksesan kita melakukan duplikasi. Membangun jaringan adalah alat yang efektif dalam proses duplikasi.

3.    Pembinaan
Kita bisa membangun jaringan yang sehat kalau kita melakukan pembinaan kepada jaringan secara terus menerus. Pembinaan diawali dengan proses merekrut. Merekrut pun harus dengan cara yang benar sehingga orang yang akhirnya bergabung dengan kita benar-benar memiliki niat yang besar untuk sukses di bisnis CJDW Network ini. Setelah mereka direkrut kita harus melakukan pembinaan dengan cara fokus terhadap orang-orang tertentu yang akan kita bina. Kalau tidak fokus hasilnya malah tidak maksimal. Kita fokus membina beberapa downline saja, sebaliknya downline yang kita bina harus fokus melakukan apa yang kita ajarkan. Home sharing dan business meeting adalah tempat yang efektif untuk melakukan pembinaan.

Merekrut dengan cara efektif
Untuk bisa melakukan rekrutmen secara efektif maka kita perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini :

1.    Temukan tujuan utama prospek
Sebagai distributor, kita harus mengenal kebutuhan prospek. Dengan cara itu kita sebagai distributor bisa melakukan penawaran dengan lebih efektif. Jika prospek butuh kesehatan, maka yang perlu kita tonjolkan adalah testimony kesembuhan setelah orang mengkonsumsi OXY. Jika prospek butuh sukses dalam hal keuangan, maka kita perlu menjelaskan bahwa bisnis CJDW Network adalah bisnis masa depan dengan penghasilan yang menjanjikan. Jika prospek butuh aktualisasi diri dan komunitas yang positif, kita perlu menceritakan bahwa bisnis CJDW Network adalah tempat yang tepat untuk itu.

2.    Testimony
Testimony dari pengalaman diri sendiri adalah bagian yang sangat penting dan kuat dalam proses rekrutmen. Tanpa ada testimony, apa yang kita katakan hanya dianggap “ngomong doing”. Tapi jika ada testimony, maka orang baru percaya dan akhirnya memutuskan untuk bergabung.

3.    Beri waktu prospek untuk berpikir
Apa gunanya kita mendapatkan 100 distributor baru, kalau mereka akhirnya berhenti semua. Lebih baik satu atau dua distributor tapi mereka benar-benar paham dan memiliki niat yang kuat untuk menjalankan bisnis CJDW Network. Karena itu berikanlah kesempatan bagi prospek untuk berpikir. Yang bisa kita lakukan hanyalah memberikan penjelasan sebaik-baiknya, selebihnya biarlah prospek yang berpikir dan memutuskannya.

4.    Jangan memaksa
Tak perlu memaksa prospek untuk bergabung kalau memang mereka belum mantap. Kalau mereka bergabung hanya karena terpaksa, besar kemungkinan mereka akan rontok ditengah jalan. Buat apa habiskan waktu untuk mereka yang memang tidak tertarik dengan bisnis kita?

Dalam melakukan rekrutmen, kita juga perlu memperhatikan dua hal berikut ini :

1.    Mengembangkan kemampuan berkomunikasi
Bagaimana prospek mau bergabung kalau mereka tidak tertarik dengan bisnis kita? Bagaimana mereka bisa tertarik kalau mereka tidak mendapat penjelasan yang baik? Bagaimana mereka bisa mendapat penjelasan yang baik kalau kita tidak punya kemampuan berkomunikasi? Kemampuan berkomunikasi tidak hanya soal apakah kita pintar bicara, tapi juga menyangkut sikap kita, keramahan kita, ekspresi kita, semangat yang terpancar dari dalam diri kita, kemampuan mendengarkan dan tentu saja bagaimana membuat prospek menangkap dengan jelas apa yang kita sampaikan.

2.    Siap ditolak!
Ditolak itu biasa! Jangan jadi distributor CJDW Network yang cengeng, manja dan gampang putus asa saat mengalami penolakan. Jika Anda sudah memberi penjelasan namun mereka tetap menolak, ingatlah bahwa masih ada jutaan masyarakat Indonesia yang membutuhkan produk dan bisnis CJDW Network. Jangan fokus kepada orang yang menolak kita, tapi fokuslah kepada orang lain yang membutuhkan bisnis kita.




Jual Eceran atau Membangun Jaringan?
Bisnis CJDW Network bukanlah bisnis eceran yang dilakukan secara konvensional seperti pada umumnya. Harus dimengerti bahwa bisnis CJDW Network adalah bisnis jaringan (MLM) yang cara pengembangannya terjadi secara multiplikasi. Pada kenyataannya, masih ada saja distributor CJDW Network yang menjual secara eceran daripada membangun jaringan. Mereka mungkin berpikir bahwa dengan cara itu mereka mendapatkan keuntungan langsung dalam sekali transaksi. Hanya saja mereka tidak sadar bahwa pendapatan mereka tergantung sepenuhnya pada penjualan yang mereka lakukan. Kalau tidak berjualan, ya tidak akan dapat penghasilan.

Bisnis CJDW Network tidak didesain seperti itu, melainkan didesain sebagai bisnis jaringan. Artinya, bonus atau penghasilan kita tidak ditentukan oleh kita saja, melainkan oleh seluruh downline dan jaringan kita. Awalnya, keuntungan yang kita dapat memang tidak sebanyak kalau kita jual secara eceran namun jika jaringan kita sudah terbentuk maka penghasilan kita jauh lebih banyak dibandingkan dengan jual eceran. Untuk peringkat tertentu bisa sampai jutaan, puluhan juta, bahkan ratusan juta! Hal yang tidak mungkin didapat dari jual secara eceran. Jika Anda bermimpi dan berpikir besar, maka Anda akan menjalankan bisnis CJDW Network secara jaringan, bukan jadi penjual eceran.

Mengelola dan Merawat Downline
Berhasil tidaknya proses duplikasi yang kita lakukan sangat tergantung bagaimana kita merawat dan mengelola downline kita. Sebagi leader, hal apa yang wajib kita kelola dari downline kita?

1.    Semangatnya
Kita harus memastikan downline dan jaringan kita tetap aktif, bergerak dan terus menyala-nyala. Jika antusiasme mereka mulai turun, kita wajib membakar semangat mereka lagi. Kita harus mendorong mereka untuk hadir dalam pertemuan-pertemuan seperti home sharing dan business meeting. Ketika mereka hadir dan berjumpa dengan distributor lainnya yang bersemangat, maka mereka akan ketularan semangat. Disinilah kita kembali diingatkan bahwa home sharing dan business meeting adalah salah satu kunci utama membangun jaringan yang kuat dan penuh semangat.

2.    Impiannya
Downline kita akan bergerak dengan penuh semangat kalau mereka tahu tujuan dan impian yang hendak mereka wujudkan. Sebab itu seorang leader wajib memelihara impian-impian downline-nya. Seorang leader seharusnya tahu apa yang diimpikan downline-nya dan membantu mereka untuk mewujudkannya.

3.    Komitmennya
Kesuksesan di bisnis CJDW Network hanya bisa diraih kalau kita punya komitmen tinggi. Komitmen membuat kita terus bergerak dan menjalankan bisnis CJDW Network dalam situasi apapun, dalam kesulitan seperti apapun, dan tidak mengenal alasan apapun! Pastikan seluruh downline dan jaringan Anda memiliki komitmen yang kuat dalam menjalankan bisnis ini. Bagaimana caranya membuat mereka memiliki komitmen? Diawali dari diri kita sendiri! Duplikasikan komitmen Anda kepada mereka!

Downline Anda Tertidur?
Inilah masalah yang kerap kita hadapi dalam menjalankan bisnis jaringan. Kita barangkali penuh semangat dalam menjalankan bisnis CJDW Network, namun hal itu tidak ditopang oleh downline dan jaringan yang aktif, sebaliknya downline-downline kita malah tidur. Hidup segan mati tak mau, seperti itulah gambarannya. Apa yang mesti kita lakukan kalau downline kita tertidur?

Sebagai leader kita tidak boleh menyepelekan masalah ini. Ini masalah serius bagi bisnis jaringan kita. Kalau kita biarkan mereka terus tertidur, tak lama kemudian bisnis kita akan mati. Kita harus segera mencari tahu apa yang membuat mereka tidak aktif. Apakah masalah ini dari diri mereka sendiri, ataukah mereka sebenarnya memiliki masalah yang tidak sanggup mereka atasi? Jika masalahnya dari diri mereka, maka kita perlu membangunkan impian, semangat dan komitmen mereka. Jika mereka memiliki masalah dalam menjalankan bisnisnya, maka kita harus mencari solusi buat mereka. Ingatlah bahwa kepedulian kita terhadap mereka akan membangunkan mereka kembali. Downline dan jaringan kita tidak boleh tidur sebab mereka sebenarnya punya potensi luar biasa untuk dikembangkan. Tergantung bagaimana kita memaksimalkannya.

Atau jangan-jangan kita sendiri yang tertidur? Kalau leadernya tidur, tak perlu heran kalau downline dan jaringannya tertidur semua. Kalau leadernya pasif dan tidak bergerak, maka mereka semua juga tidak akan bergerak. Leader sangat menentukan dalam hal ini. Apakah Anda tertidur? Semoga tidak! Jadikan pilar-pilar CJDW Network ini sebagai penopang yang kuat bagi bisnis Anda! Salam sukses! Go Diamond!




























Tidak ada komentar:

Posting Komentar